(0362) 27719
balitbang@bulelengkab.go.id
Badan Penelitian, Pengembangan dan Inovasi Daerah

Persiapan Kajian Substansi Ekonomi Balitbang Inovda 2023

Admin balitbang | 02 November 2022 | 114 kali

Dalam rangka persiapan pelaksanaan kegiatan penelitian dan pengembangan pada Substansi Ekonomi, hari ini Rabu, 2 Nopember 2022 Badan Penelitian, Pengembangan dan Inovasi Daerah (Balitbang Inovda) Kabupaten Buleleng melaksanakan rapat dengan dipimpin Kepala Badan, Drs. Made Supartawan, M.M. Rapat dihadiri oleh Direktur Bank Buleleng 45, Direktur Perumda Pasar Argha Nayottama, Direktur Teknik Perumda Tirta Hita Buleleng, perwakilan dari BPKPD, Bappeda, Kepala Bidang, Fungsional Perencana dan Fungsional Peneliti Lingkup Balitbang Inovda Kabupaten Buleleng.

 

Dalam arahannya, Bapak Kepala Badan menyampaikan bahwa tujuan dari rapat ini untuk menggali informasi mengenai kegiatan penelitian dan pengembangan yang dibutuhkan oleh perangkat daerah, baik yang sudah terakomodir dalam Rinduk yang diusulkan oleh perangkat daerah dan BUMD, maupun usulan mendesak yang bisa difasilitasi oleh Balitbang dengan mengajukan proposal.

 

Dalam Rencana Induk Kalitbangan (Rinduk) pada tahun 2023, sub kegiatan yang terpasang adalah Penelitian dan Pengembangan Perindustrian dan Perdagangan, namun karena sub kegiatan ini sudah dilaksanakan pada tahun 2022, sehingga yang akan dianggarakan di Tahun 2023 adalah sub kegiatan Penelitian dan Pengembangan Badan Usaha Milik Daerah.

 

PT. BPR Bank Buleleng 45 mengusulkan 2 hal, yakni; Penyusunan Perda Penyertaan Modal sebagai dasar penyertaan modal oleh Pemerintah Kabupaten Buleleng ke PT. BPR Bank Buleleng 45; dan Kajian mengenai pengelolaan KURDA (Kredit Usaha Daerah) di Kabupaten Buleleng.

 

Direktur Perumda Pasar Argha Nayottama Buleleng menyampaikan bahwa sampai saat ini belum memiliki usulan terkait kegiatan penelitian dan pengembangan, namun kedepannya jika ada usulan, maka Perumda pasar akan membuat proposal. Perumda Tirta Hita Buleleng mengusulkan Studi Kelayakan Pengembangan SPAM BUTANA (Buleleng-Tabanan) dengan mengambil sumber air di Danau Beratan. Usulan-usulan tersebut agar dikirimkan ke Balitbang dalam bentuk proposal dan selanjutnya akan dibahas oleh Tim Pengendali Mutu dengan mempertinbangkan urgensi proposalnya. (Eka).